Tuesday 27 September 2016

Sulitnya jadi Blogger Kreatif di Indonesia...

Indonesia penuh dengan orang-orang yang kreatif. Itu fakta… Nggak usah jauh-jauh, silahkan lihat cerminan diri Brosist masing-masing, yang (saya yakin) hingga saat ini begitu hebatnya menghadapi beribu persoalan pelik di tanah air: Hukum, Uang, Sosialita, Kesenjangan Bermasyarakat, Uang, Kehidupan Bermotor, Keluarga, Uang dan lain sebagainya… Sorry, berapa kali saya sebut uang?




Tapi kalau berbicara dalam penerapannya di lapangan, nah, kadang ini yang menjadi masalah… Saking kreatifnya orang-orang di Indonesia, sampai-sampai segala cara pun dilakukan untuk jadi pribadi yang kreatif – termasuk ‘copypaste’ di dunia Blogging.


Jaman sekarang, ‘copypaste’ yang saya maksudkan diatas tak lagi dilakukan dengan metode Blok postingan, Auto Generated Content (AGC), RSS-Clone dan trik lain yang dilakukan oleh beberapa orang yang ngaku “Blogger Ilmu Tinggi”, tapi faktanya nggak lebih baik dari sampah internet. Bukan, bukan cuma itu…! Jaman sekarang, aktivitas yang dianggap ‘kreatif’ tersebut sudah masuk ke tahap yang lebih sadis dan kejam: Pembunuhan Kreatifitas!



Misalnya, 30 menit yang lalu Brosist baru saja melihat sebuah artikel info sepeda motor terbaru di salah satu blog/media. Percayakah kalau 1 jam kemudian bakal ada lebih dari 20 artikel yang serupa, dengan perbedaan hanya di beberapa patah kata saja plus judul yang lebih heboh? EA’s Blogging sepertinya terlalu lembut karena memasukkannya sebagai contoh semata… Karena (sedihnya) memang demikian faktanya!

Contoh diatas mungkin bisa dibilang kreatif, karena tersangka-nya bakal mendapat keuntungan pundi-pundi dollar dari iklan tanpa harus pusing memikirkan artikel… Karena menulis satu artikel yang unik tentu membutuhkan banyak waktu dan ketekunan luar biasa. Tapi satu hal yang pasti, itu bukan arti “kreatifitas” yang saya maksud!

No comments:

Post a Comment